Sabtu, 04 Mei 2019

Tips Tetap Fokus Selama Bulan Ramadan

Pernahkah kamu merasa sulit untuk fokus saat berpuasa? Yap, memang tidak dapat kita pungkiri bahwa puasa akan membuat konsentrasi kita mudah terganggu karena otak yang kekurangan nutrisi. Namun, hal ini tentu tidak boleh menjadi alasan untuk kamu tidak efektif beraktifitas. Apalagi untuk kamu yang sedang menjalani ujian akhir sekolah di bulan puasa kali ini. Ibadah puasa dan rutinitas belajar harus sama berkualitasnya. Nah, lalu gimana ya caranya supaya tetap fokus saat puasa? Yuk, lihat tipsnya berikut.


1. Perbanyak konsumsi sayur dan buah kaya vitamin B, C, E


konsumsi sayur dan buah
Saat sedang berpuasa, tentu kita harus menjaga kesehatan tubuh dengan baik agar dapat menjalankan aktivitas dengan lancar. Kamu bisa memulainya dengan mengonsumsi makanan dan minuman sehat, serta menjaga berat badan yang ideal. Untuk menjaga konsentrasi tetap optimal saat puasa, kamu harus memperoleh asupan makanan dengan nutrisi yang seimbang pada waktu berbuka dan sahur.
Rasa lapar saat berpuasa tentu akan mengganggu konsentrasi saat belajar atau beraktivitas biasa. Nah, pastikan kamu mengonsumsi jenis makanan yang kaya akan vitamin B, C, E dan magnesium seperti jeruk, wortel, bayam, atau sayuran hijau lain. Makanan ini merupakan pendukung konsentrasi yang baik untuk mendukung aktivitas seharian. Jangan lupa juga untuk meminum banyak air saat malam hari dan saat sahur.

2. Pastikan jam tidur cukup dan jangan begadang

istirahat cukup
Kurang tidur sangat berpengaruh kepada kemampuan konsentrasi. Kurang tidur dapat mengganggu proses penyimpanan informasi sehingga kamu menjadi lebih sulit mengingat atau mempelajari hal baru. Wah, tentu hal ini akan sangat menghambat proses belajarmu kan ? Tidur berperan dalam proses kognitif, yaitu proses belajar dan berpikir. Kurang tidur, akan membuat kamu sulit berpikir logis.
Pastikan untuk mendapat tidur malam yang cukup, yaitu sekitar 7-8 jam. Karena kamu harus bangun sahur, maka sebaiknya kamu tidur lebih awal dibandingkan hari biasanya. Sekadar tips, kamu bisa membuat jadwal tidur dan bangun yang disesuaikan dengan bulan Ramadan atau menggunakan alarm untuk mengingatkan waktu tidur dan bangun.

3. Membuat agenda

547668-the-best-to-do-list-apps

Membuat daftar kegiatan yang akan kamu selesaikan atau kerjakan seharian juga termasuk cara yang efektif untuk menjaga pikiran kamu tetap fokus. Jadi, kamu sudah tahu akan melakukan apa sebelum memulai hari sehingga dapat meminimalisir kegiatan lain yang kurang efektif. Selain itu, daftar kegiatan yang kamu buat tersebut dapat menjadi alasan yang tepat untuk tetap produktif selama menjalankan ibadah puasa.

4. Menyisihkan waktu untuk beristirahat sejenak

case-cute-iphone-iphone-case-Favim.com-951104
Tetap fokus dalam beraktivitas bukan berarti kamu harus terus terpaku untuk belajar atau melakukan kegiatan tanpa beristirahat. Sebaiknya, kamu menyisihkan waktu selama 15 menit disela-sela kegiatan untuk mengembalikan tenaga dan semangat. Kamu bisa melakukan beberapa cara, seperti mendengarkan lagu, membaca artikel, melakukan peregangan ringan, atau keluar ruangan untuk menghirup udara segar.

5. Melakukan olahraga ringan

malaysian-women-who-prove-muscles-are-super-sexy-world-of-buzz-12
Selain menerapkan pola makan sehat dan tidur yang teratur, kamu juga harus menyeimbanginya dengan berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuh. Menurut sebuah penelitian dari Universitas Illinois, olahraga dapat meningkatkan fungsi kognitif otak yang berkaitan dengan fokus dan perhatian. Eits, jangan takut batal ya jika berolahraga saat puasa. Kamu bisa melakukan olahraga ringan 1-2 jam setelah sahur, menjelang berbuka puasa, atau 1-2 jam setelah berbuka.
Intinya, jangan sampai puasa mengganggu aktivitasmu sehari-hari ya, Kamu tetap bisa produktif kok, walaupun sedang menahan lapar dan haus.
 

Minggu, 21 April 2019

Latihan Soal UN SMP Bahasa Indonesia dan Pembahasannya 2019


1. Topik: Membaca Nonsastra

Indikator: Peserta didik mampu menentukan makna kata/kalimat pada teks

Bacalah teks berikut dengan saksama untuk menjawab pertanyaan berikut!


Semua manusia terlahir sebagai pembelajar. Akan tetapi, proses belajar yang dilakukan sedari kecil tanpa sadar sering dihalangi atau dibatasi oleh orang lain, terutama oleh orang tua, contohnya pada usia setahun, bayi acapkali memasukkan benda ke dalam mulutnya. Orang tua biasanya akan melarang atau memarahi anaknya ketika melakukan hal itu. Padahal, dalam tahap ini anak membutuhkan stimulasi yang tepat agar proses belajarnya berjalan dengan baik. Sama halnya ketika anak belajar berjalan. Orang tua tidak membiarkan anaknya merasakan jatuh dan bangun dalam proses belajar karena mengkhawatirkan keselamatan dan kesehatan anaknya.
Ketika anak mulai bisa berbicara, orang tua acapkali kesulitan menjawab pertanyaan yang diajukan anaknya. Hal ini mungkin terjadi karena kelelahan mengasuh anak atau kejemuan terhadap pertanyaan yang diajukan berulang kali. Tambahan pula, pada usia ini anak lebih sering mengeksplorasi benda-benda di sekitarnya, terutama benda yang baru dilihatnya. Akan tetapi, reaksi orang tua adalah menjauhkan benda-benda yang dianggap dapat membahayakan keselamatan anak mereka. Oleh karena itu, dibutuhkan penjelasan yang tepat mengenai benda yang berbahaya atau tidak agar anak tidak lagi penasaran dan mengabaikan larangan dari orang tuanya.

Kata stimulasi pada paragraf pertama bermakna….


A. Sesuatu yang menjadi cambuk bagi peningkatan prestasi atau semangat belajar

B. Suatu dorongan atau rangsangan yang diberikan dari luar

C. Keinginan untuk mencari tahu sesuatu yang menarik perhatian

D. Kemampuan untuk mempelajari sesuatu dengan baik

Jawaban: B

Pembahasan:

Sesuai makna di dalam KBBI, stimulasi memiliki arti yang sama dengan dorongan atau rangsangan. Jika dimasukkan dalam kalimatnya, kata stimulasi diganti dengan dorongan atau rangsangan, maka menjadi, “Padahal, dalam tahap ini anak membutuhkan dorongan atau rangsangan yang tepat agar proses belajarnya berjalan dengan baik.” Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

2. Topik: Membaca Nonsastra

Indikator: peserta didik mampu membandingkan penggunaan bahasa dan pola penyajian beberapa jenis teks

Bacalah kedua teks berikut ini!


Kata tanya yang membedakan penyajian teks I dengan teks II pada paragraf pertama tersebut adalah….

A. Teks I : Apa Teks II: Siapa

B.  Teks I: Bagaimana Teks II: Di mana

C. Teks I: Siapa Teks II:  Apa

D. Teks I: Mengapa Teks II: Kapan

Jawaban: A

Pembahasan: 

Teks I dimulai dengan frasa beberapa panggung hiburanyang bisa menjawab pertanyaan apa, sedangkan teks II dimulai dengan Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) yang merujuk pada siapa. Jadi, jawaban yang tepat adalah A.

3. Topik: Membaca Nonsastra

Indikator: Peserta didik mampu menentukan bagian teks (pernyataan yang sesuai dengan isi teks)

Perhatikan paragraf berikut untuk menjawab pertanyaan berikut!

Perkembangan teknologi informasi dalam dunia pendidikan membawa dampak positif. Dengan berkembangnya teknologi informasi, mulai terlihat perubahan yang signifikan dalam dunia pendidikan. Salah satunya terlihat dari cara mengajar yang semakin berkembang. Jarak dan waktu tidak lagi menjadi penghalang untuk transfer ilmu pengetahuan antara pengajar dan murid. Banyak software dan aplikasi yang bisa digunakan untuk proses transfer ini.
Jika dibuat menjadi teks eksposisi, paragaraf tersebut termasuk bagian….

A. Pendahuluan

B. Pernyataan pendapat

C. Argumentasi

D. Pernyataan ulang pendapat

Jawaban: B

Pembahasan:

Teks eksposisi terdiri dari tesis (pernyataan pendapat), argumentasi, dan reiterasi (pernyataan ulang pendapat). Paragraf tersebut termasuk bagian dari pernyataan pendapat atau tesis yang ditulis untuk menggiring pembaca menuju argumentasi penulis terhadap isu yang dibahas di dalam teks. Penulis baru mulai memaparkan isu yang akan dibahas di dalam teks tersebut. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

4. Topik: Membaca Nonsastra

Indikator: Peserta didik mampu menilai keunggulan/kelemahan teks (resensi buku)

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan nomor 4 dan 5!

Buku Pengantar Filsafat Pendidikan karya Drs. Uyoh Sadulloh, M.Pd ini membahas tentang pendidikan dari sudut pandang filsafat. Pendidikan berkaitan dengan nilai yang timbul dari pengalaman dan pemikiran manusia tentang pemaknaan pendidikan itu sendiri. Buku ini membahas beda antara praktek pendidikan dan teori pendidikan.
Buku ini mampu memberikan informasi tentang sumber nilai dan cara memperoleh nilai tersebut karena pada dasarnya pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan nilai. Akan tetapi, pembaca pada umumnya atau pembaca pemula khususnya kurang bisa memahami isi teks yang diutarakan oleh pengarang tidak tersampaikan dengan baik.
Kalimat yang berisi keunggulan dari buku adalah…
A. Pendidikan berkaitan dengan nilai yang timbul dari pengalaman dan pemikiran manusia tentang pemaknaan pendidikan itu sendiri.
B. Buku ini membahas beda antara praktek pendidikan dan teori pendidikan.
C. Buku ini mampu memberikan informasi tentang sumber nilai dan cara memperoleh nilai tersebut karena pada dasarnya pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan nilai.
D. Akan tetapi, pembaca pada umumnya atau pembaca pemula khususnya kurang bisa memahami isi teks yang diutarakan oleh pengarang tidak tersampaikan dengan baik.

Jawaban: C

Pembahasan:

Resensi tersebut memuat sinopsis pada paragraf pertama dan kelebihan serta kelemahan buku pada paragraf kedua. Kalimat yang berisi keunggulan buku dapat dilihat pada paragraf kedua, khususnya pada kalimat pertama (Buku ini mampu memberikan informasi tentang sumber nilai dan cara memperoleh nilai tersebut karena pada dasarnya pendidikan tidak dapat dipisahkan dengan nilai). Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan C.

5. Topik: Membaca Nonsastra

Indikator: Peserta didik mampu mengomentari isi teks

Komentar yang sesuai dengan isi teks tersebut adalah...
A. Pada paragraf pertama, terdapat kata yang tidak baku.
B. Bahasa yang digunakan dalam teks terlalu berbelit-belit.
C. Dengan membaca resensi ini, pembaca mungkin tidak akan tertarik membeli bukunya.
D. Resensi tersebut tidak lengkap karena tidak ada rekomendasi tentang buku.

Jawaban: A

Pembahasan:

Ditinjau dari penggunaan bahasa, teks ini menggunakan ragam ilmiah dengan bahasa yang lugas, tetapi terdapat kesalahan penulisan kata (kata tidak baku) pada paragraf pertama, kalimat ketiga. Pilihan C salah karena komentar ini tidak disertai dengan bukti di dalam teks, penulis resensi hanya memunculkan satu keunggulan dan satu kelemahan dari buku ini. Hal ini belum tentu membuat pembaca tidak tertarik membeli bukunya. Komentar di pilihan D tidak relevan dengan isi teks yang hanya memaparkan sinopsis, keunggulan, dan kelemahan. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan A.


6. Topik: Membaca Sastra

Indikator: Peserta didik mampu menentukan makna kata dalam cerpen dan fabel

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan nomor 6—7!
Suatu hari di saat matahari hampir tenggelam, seekor kucing kota dengan bulu lebat dan menawan datang menjenguk saudaranya di desa. Sang kucing desa menjamu kucing kota dengan makanan yang sederhana. Ia pun mengunyah hidangan itu dengan sangat sopan meskipun itu hanyalah sekadar basa-basi belaka. Setelah makan, mereka pun bercengkerama. Kucing desa sangat tertarik mendengar cerita dari kucing kota itu dan ingin sekali merasakan hidup di kota. Lalu, mereka berangkat ke kota dengan penuh harapan.
Sampailah mereka di sebuah rumah yang cukup besar dan mewah. Ketika masuk, kucing desa kaget dengan makanan di atas meja, dia mencium aroma yang sangat enak dan lezat. Tidak lama kemudian penghuni rumah datang dan melihat kucing desa di atas meja mengendus makanan. Dengan penuh amarah, penghuni rumah mengambil sapu lalu memukul kucing desa. Kucing desa pun ketakutan. Lalu sang kucing kota menjelaskan kepada kucing desa bukan begitu cara mendapatkan makanan di sini. “Pertama, biarkan para penghuni rumah makan dengan tenang. Kemudian kau harus mendekatinya sambil meminta-minta dan mengesek-gesekan tubuhmu kepada mereka. Dengan cara itu, kau pasti mendapatkan makanan dari mereka.” jelas kucing kota. Kucing desa pun mencobanya, tetapi ia hanya mendapat sisa makanan berupa tulang belulang.
Kucing desa kecewa dengan keadaan di kota. “Aku memang memiliki kemewahan di sini, tetapi hidupku tidak tenang karena tidak bisa mencicipi makanan di atas meja. Aku hanya bisa makan makanan sisa dari penghuni rumah.” ujarnya kepada kucing kota. Lalu, kucing desa kembali ke desanya. Ia bersyukur hidup sederhana di desa dengan penuh kedamaian dan kenyamanan yang kontras sekali dengan kehidupan di kota.

Makna kata bercengkerama dalam paragraf pertama adalah….

A. Bertukar pikiran

B. Bercakap-cakap dengan senang

C. Melepas rindu dengan bercerita pengalaman pribadi

D. Berjalan-jalan keliling desa

Jawaban: B

Pembahasan:

Makna kata bercengkerama dalam kamus adalah bercakap-cakap dengan senang; bersenda gurau.

7. Topik: Membaca Sastra

Indikator: Peserta didik mampu menentukan bagian cerpen dan fabel

Manakah yang termasuk dalam bagian resolusi pada fabel?

A. Kucing kota menjenguk saudaranya di desa.

B. Dengan penuh amarah, penghuni rumah mengambil sapu lalu memukul kucing desa.

C. Lalu sang kucing kota menjelaskan cara mendapatkan makanan di sini.

D. Ia bersyukur hidup sederhana di desa dengan penuh kedamaian dan kenyamanan yang kontras sekali dengan kehidupan di kota.

Jawaban: C

Pembahasan:

Resolusi memuat bagian yang menjadi solusi dari masalah yang dihadapi tokoh fabel. Pilihan A merupakan bagian orientasi, pilihan B bagian komplikasi, pilihan C bagian resolusi, dan pilihan bagian koda. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.

8. Topik: Membaca Sastra

Indikator: Peserta didik mampu menentukan bagian cerpen dan fabel

Bacalah kutipan teks berikut ini!

Setiap pagi hari Saddam membantu menyiapkan kue buatan ibunya untuk dibawa ke sekolah. Di sekolah, kue buatan ibunya itu akan dititipkan di kantin sekolah. Sepulang sekolah, Saddam akan membantu ibunya berjualan kue keliling kampungnya.

Penggambaran watak tokoh dalam cerpen tersebut dengan cara....

A. Dialog antartokoh

B. Perilaku tokoh

C. Secara langsung

D. Pikiran tokoh

Jawaban: B

Pembahasan:

Penggambaran watak bisa dilihat dari dialog antartokoh, perilaku tokoh, paparang langsung, dan pikiran tokoh sendiri. Di dalam teks tersebut, penggambaran watak tokoh terlihat dari perilaku yang dilakukannya, yaitu Saddam rajin membantu ibunya menyiapkan dan berjualan kue. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

9. Topik: Membaca Sastra

Indikator: Peserta didik mampu menyimpulkan sebab/akibat konflik

Perhatikan teks berikut ini untuk menjawab pertanyaan berikut !

Suatu hari seekor anjing pergi mencari makanan ke sebuah danau. Di sana kadang ada makanan, kadang tidak ada makanan. Sang anjing menggunakan hidung, mata, dan telingannya untuk mencari makanan sampai ia mencium bau anyir. Lalu, dia mengikuti arah bau itu dan sampailah dia di situ. Namun, dia tidak menemukan ikan itu di tanah ataupun di dekat danau. Ketika dia menengadah, ia melihat seekor bangau bertengger di sebuah pohon dengan paruh berisi ikan. Burung bangau bukanlah burung yang sering dilihat oleh sang anjing.
Sang anjing tersenyum bahagia karena dia telah menemukan makanan meskipun makanan itu ada di dalam paruh burung bangau. “Ah, aku tidak perlu mencari ke tempat yang jauh karena aku sudah menemukan makanan yang aku cari dan makanan itu cukup untuk membuatku kenyang.” pikir sang anjing. Sang anjing kini melihat sang burung bangau yang bertengger di pohon itu dengan penuh rasa kagum. Lalu, ia berkata sambil berteriak dengan keras, “Hai, burung yang indah dan cantik, kau kelihatan sangat indah ketika bertengger di dahan itu.” Sang burung bangau menoleh ke arah sang anjing dengan memiringkan kepalanya memperhatikan sang anjing dengan sangat curiga, sang burung bangau tetap menutup paruhnya dan tidak membalas sahutan sang anjing.
“Lihatlah kakimu yang besar dan kuat itu,” kata sang anjing, “tubuhmu yang besar dan warna bulumu yang cerah seperti pelangi, sayapmu yang lebar itu sangat cantik, dan paruhmu yang panjang itu sangat indah.” Rayu sang anjing, “Burung indah seperti dirimu pasti memiliki suara yang cukup bagus dan merdu. Kau adalah burung sempurna ketika kau bernyanyi dengan indah dan aku akan memujimu selayaknya sang ratu burung yang indah.” Mendengar rayuan sang anjing yang membuat senang hatinya, sang burung bangau kini lupa akan rasa curiga dan ikan besar yang dipegang oleh mulutnya.
Sang burung bangau ingin sekali disebut-sebut sebagai sang ratu burung dan kini dia membuka mulutnya dan mengeluarkan suara-suaranya yang cukup keras tanpa sadar ia menjatuhkan ikan besarnya ke dekat sang anjing. Sang anjing yang berhasil mengelabui bangau segera menyambar ikan yang meluncur jatuh dari mulut bangau sembari berkata, “Kau memang burung besar dan cantik, kau memiliki suara meskipun tidak semerdu burung lain, tetapi di manakah otakmu? Kau menjatuhkan ikan yang cukup besar ini, aku sangat berterima kasih.” Sang anjing menggigit dan pergi dari sang burung sambil tersenyum manis dan sang burung kini menyesali perbuatannya.

Penyebab konflik dari fabel tersebut adalah....

A. Sang anjing mencari makanan di tepi danau

B. Sang anjing melihat makanannya di dalam mulut sang bangau

C. Sang anjing memuji sang bangau dengan kata yang indah-indah

D. Bangau kehilangan ikan, anjing berhasil mendapatkan makanannya

Jawaban: B

Pembahasan:

Konflik dalam teks ini dapat dilihat pada paragraf kedua dan ketiga. Tokoh anjing yang sedang kelaparan melihat ikan di mulut burung bangau. Ia menggunakan akalnya untuk mendapakan ikan itu dengan cara membuat bangau membuka mulutnya. Agar bangau membuka mulutnya, ia memuji bangau memiliki rupa yang elok dan suara yang merdu. Setelah teperdaya pujian anjing, bangau pun membuka mulutnya untuk memperdengarkan suaranya yang merdu. Penyebab dari konflik di dalam teks ini adalah tokoh melihat makanannya di dalam mulut sang bangau. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

10. Topik: Membaca Sastra

Indikator: Peserta didik mampu membandingkan pola pengembangan cerpen dan fabel

Perhatikan kedua teks berikut! 


Perbedaan pola pengembangan kedua teks fabel adalah....

A. Fabel I : Menggunakan alur maju | Fabel II: Alur sorot balik

B. Fabel I : Menggunakan alur sorot balik | Fabel II: Alur maju

C. Fabel I : Menggunakan kata ganti dia | Fabel II: Tidak menggunakan kata ganti

D. Fabel I : Menggunakan paparan | Fabel II: Menggunakan dialog

Jawaban: D

Pembahasan:

Apabila ditinjau dari alur, kedua teks menggunakan alur maju karena rentetan peristiwa disusun dari awal sampai akhir. Perbedaan kedua teks terlihat dari penggunaan dialog atau tidak. Fabel I tidak menggunakan dialog untuk membangun cerita, tetapi menggunakan paparan. Berbeda dengan fabel I, fabel II justru menggunakan dialog untuk membangun cerita. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan D.

11. Topik: Menulis Terbatas

Indikator: Peserta didik mampu menyusun urutan kalimat berbagai jenis teks

Perhatikan teks berikut ini!
  1. Masak air sampai mendidih
  2. Kemudian tuang ke dalam cetakan
  3. Sediakan agar-agar, gula, santan, susu cokelat, vanili, dan telur
  4. Setelah mendidih, masukan agar-agar, vanili, gula, telur yang sudah dikocok, dan santan
  5. Biarkan sampai mendidih kembali, lalu angkat
Urutan kalimat agar menjadi paragraf yang padu adalah….

A. 1-2-3-4-5

B. 3-1-4-5-2

C. 4-1-3-2-5

D. 5-2-4-3-1

Jawaban: B

Pembahasan:

Urutan yang sesuai dengan prosedur membuat puding adalah B, yaitu:
3. Sediakan agar-agar, gula, santan, susu cokelat, vanili, dan telur
1. Masak air sampai mendidih
4. Setelah mendidih, masukan agar-agar, vanili, gula, telur yang sudah dikocok, dan santan
5. Biarkan sampai mendidih kembali, lalu angkat
2. Kemudian tuang ke dalam cetakan

12. Topik: Menulis Terbatas

Indikator: Peserta didik mampu melengkapi bagian teks

Lengkapilah paragraf deskripsi berikut!

Ruangan yang berukuran 5x7 m tersebut sangatlah nyaman ditempati. Dindingnya dicat dengan warna abu-abu dan sedikit corak coklat pastel pada sisi bawah. Tiga buah sofa berwarna merah, kuning, dan biru serta satu buah meja kayu ditempatkan di tengah ruangan. Di pojok ruangan terdapat sebuah rak buku berukuran besar. (....)

Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf deksripsi tersebut adalah....

A. Rak ini sebagian besar memuat buku pelajaran, majalah, dan koran yang disusun rapi dan urut.

B. Terdapat pot yang menjadi tempat tumbuh pohon palem kecil yang bersandar ke rak buku bercat hijau tersebut.

C. Di luar ruangan terdapat sebuah taman bunga mungil yang berukuran 3 m x 4 m.

D. Taman bunga tersebut ditanami dengan bermacam tanaman hias, seperti mawar, melati, dan bugenvil.

Jawaban: A

Pembahasan:

Paragraf tersebut berisi tentang sebuah ruangan dan barang-barang di dalamnya. Kalimat terakhir paragraf tersebut membahas rak buku. Maka, kalimat selanjutnya akan lebih lengkap jika diberi deskripsi tentang isi rak buku.

13. Topik: Menulis Terbatas

Indikator: Peserta didik mampu mengubah teks ke bentuk lain (dialog menjadi paragraf)

Bacalah puisi berikut ini!

Gadis Peminta-minta
Setiap kita bertemu, gadis kecil berkaleng kecil
Senyummu terlalu kekal untuk kenal duka
Tengadah padaku pada bulan merah jambu
Tapi kotaku jadi hilang, tanpa jiwa
Ingin aku ikut, gadis kecil berkaleng kecil
Pulang ke bawah jembatan yang melulur sosok
Hidup dari kehidupan angan-angan yang gemerlapan
Gembira dari kemayaan riang

Parafrase yang sesuai dengan larik 1 dan 2 puisi tersebut adalah….

A. Setiap bertemu dengan gadis kecil berkaleng kecil itu, ia selalu tersenyum seolah-olah tidak mengenal duka sama sekali.

B. Pertemuan dengan gadis kecil berkaleng selalu dinanti-nanti karena keramahan dan keelokan senyumnya yang tak mengenal duka nestapa.

C. Setiap kita bertemu dengan gadis kecil berkaleng kecil, aku merasa iba. Setiap senyummu itu terlalu kekal untuk mengenal duka dalam mengarungi hidup ini.

D. Gadis kecil peminta-minta tetap tabah menghadapi hidup yang kadang tidak semanis permen.

Jawaban: C

Pembahasan:

Parafrase terikat dengan hanya menambahkan beberapa kata tanpa mengubah struktur kata pada puisi tersebut ditunjukkan oleh pilihan C, sedangkan pilihan lain sudah berbeda dengan makna asli dua larik tersebut.

14. Topik: Menulis Terbatas

Indikator: Peserta didik mampu menyusun urutan kalimat berbagai jenis teks

Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
  1. Ia mementaskan beberapa drama dan aktif membacakan puisi di depan publik.
  2. Tidak hanya menulis, ia juga ahli tampil di atas panggung.
  3. Saat itu ia sudah mulai memperlihatkan bakatnya di bidang penulisan dengan menulis puisi, cerpen, dan drama di sekolahnya.
  4. Bakat Rendra di bidang sastra sudah mulai terlihat ketika ia mengenyam pendidikan sekolah menengah pertama.
  5. Puisinya pertama kali dipublikasikan pada tahun1952 dalam Majalah Siasat.
Susunan kalimat yang tepat agar menjadi paragraf biografi yang padu adalah....

A. 3) – 2) – 4) – 1) – 5)

B. 4) – 3) – 2) – 1) – 5)

C.3) – 4) – 2) – 5) – 1)

D. 4) – 3) – 1) – 5) – 2)

Jawaban: B

Pembahasan:

Susunan yang tepat untuk membuat paragraf biografi dimulai dengan memunculkan nama tokoh terlebih dahulu (kalimat 4), kegiatan tokoh di sekolah (kalimat 3), dan diakhiri dengan publikasi puisinya pertama kali (kalimat 5). Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

15. Topik: Menulis Terbatas

Indikator: Peserta didik mampu menulis dengan ilustrasi tertentu

Perhatikan data berikut! 


Laporan yang sesuai dengan data tersebut adalah....

A. Pengunjung dari bulan Maret sampai bulan Juli terus meningkat. Hal ini berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya.

B. Pengunjung paling banyak datang ke Taman Bunga Cempaka pada bulan Februari. Hal ini mengindikasikan lebih banyak tanggal merah pada bulan itu.

C. Jumlah pengunjung bulan Maret lebih banyak daripada bulan April. Pihak pengelola perlu melakukan promosi dan membuat berbagai acara agar jumlah pengunjung terus meningkat

D. Jumlah pengunjung tiga bulan pertama terus meningkat. Dibutuhkan kerja keras dari semua pihak penyelenggara agar jumlah pengunjung tetap banyak sepanjang tahun.

Jawaban: C

Pembahasan:
Pengunjung dari bulan Maret sampai Juli tidak selalu mengalami kenaikan (pilihan A). Pengunjung paling banyak datang ke Taman Bunga Cempaka pada bulan Januari, bukan Februari (B). Jumlah pengunjung tiga bulan pertama mengalami penurunan sampai bulan keempat (D). Informasi yang tepat sesuai dengan data hanya pilihan C. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan C.

16. Topik: Menyunting Kata, Kalimat, Paragraf

Indikator: Peserta didik mampu menunjukkan kata yang tidak sesuai kaidah

Bacalah paragraf berikut!

Cinta sangat memerhatikan penampilannya. Ia tidak suka memakai pakaian berwarna mencolok walaupun warna apapun cocok dipakainya. Warna kulitnya yang kuning langsat, sehingga memikat banyak pria yang melihatnya.
Kata berimbuhan yang penulisannya kurang tepat adalah….

A. Memerhatikan

B. Memakai

C. Mencolok

D. Memikat

Jawaban: A

Pembahasan:

Kata berimbuhan pada paragraf tersebut yang tidak sesuai dengan kaidah kebahasaan bahasa Indonesia, yaitu memerhatikan. Kata memerhatikan adalah bentuk tidak baku dari kata memperhatikan. Kata memperhatikan berasal dari kata dasar hati, kemudian diturunkan menjadi perhati-perhatikan-memperhatikan. Jadi, jawaban yang tepat adalah pilihan A.

17. Topik: Menyunting Kata, Kalimat, Paragraf

Indikator: Peserta didik mampu memperbaiki kesalahan penggunaan kata, kalimat, dan ketidakpaduan paragraf

Bacalah kalimat berikut ini!

Pemimpin perusahaan baru melakukan terobosan guna meningkatkan penjualan pada tahun ini.
Perbaikan dari kalimat tersebut agar tidak bermakna ganda adalah.…

A. Pemimpin perusahaan melakukan terobosan baru guna meningkatkan penjualan pada tahun ini.

B. Pemimpin perusahaan baru yang melakukan terobosan guna meningkatkan penjualan pada tahun ini.

C. Pemimpin perusahaan yang melakukan terobosan yang baru guna meningkatkan penjualan pada tahun ini.

D. Pemimpin perusahaan yang baru melakukan terobosan guna meningkatkan penjualan pada tahun ini.

Jawaban: D

Pembahasan:

Kata baru pada kalimat bermakna ganda antara pemimpin perusahaan yang baru atau baru melakukan terobosan. Untuk menghindari itu, ditambahkan kata yang sebelum kata baru agar makna kalimat menjadi tepat.

18. Topik: Menyunting Kata, Kalimat, Paragraf

Indikator: Peserta didik mampu menggunakan tanda baca

Perhatikan kalimat berikut ini!

Untuk menghadapi ujian nasional: siswa diminta menyiapkan alat tulis pensil; penghapus; rautan; dan penggaris
Perbaikan dari penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut adalah.…

A. Untuk menghadapi ujian nasional, siswa diminta menyiapkan alat tulis pensil, penghapus, rautan dan penggaris

B. Untuk menghadapi ujian nasional siswa diminta menyiapkan alat tulis: pensil, penghapus, rautan dan penggaris.

C. Untuk menghadapi ujian nasional, siswa diminta menyiapkan alat tulis pensil: penghapus: rautan: dan penggaris

D. Untuk menghadapi ujian nasional, siswa diminta menyiapkan alat tulis: pensil, penghapus, rautan, dan penggaris.

Kunci: D

Pembahasan:

Untuk menghadapi ujian nasional
Anak kalimat

siswa diminta menyiapkan alat tulis pensil penghapus rautan dan penggaris
Induk kalimat

Anak kalimat yang berada di depan induk kalimat dipisahkan dengan tanda koma. Setelah frasa alat tulis, dibubuhkan tanda titik dua ( : ) karena ada rincian pensil, penghapus, rautan, dan penggaris. Setiap unsur pemerian yang lebih dari dua harus dipisahkan dengan tanda koma ( , ). Kalimat pernyataan harus diakhiri dengan tanda titik.

19. Topik: Menyunting Kata, Kalimat, Paragraf

Indikator: Peserta didik mampu memperbaiki kesalahan penggunaan ejaan (perbaikan kata)

Perhatikan paragraf berikut!

Ketika pesawat mulai menurunkan ketinggian, dataran hijau dan gunung batu berwarna kecoklatan mulai terlihat. Puncak gunung itu tertutup salju. Dataran itu terlihat berbentuk oval. Itulah Lembah Kashmir, sebuah daratan hijau yang diapit Gunung Kashmir Utara, Pir Panjal, dan The Great Himalayan Range.
Perbaikan kesalahan penulisan kata pada paragraf tersebut adalah....

A. Kecokelatan

B. Lembah kashmir

C. Mengapit

D. Bewarna

Jawaban: A

Pembahasan:

Pada kalimat pertama, terdapat kesalahan penulisan kata atau kata yang tidak baku. Kata yang salah penulisannya adalah kecoklatan yang seharusnya ditulis kecokelatan sesuai dengan kata yang tertulis di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Penulisan kata coklat mulanya baku dan merujuk pada warna, sedangkan kata cokelat merujuk pada buah atau makanan manis yang berwarna coklat. Akan tetapi, sekarang disepakati penulisan kata tersebut adalah cokelat dengan memuat kedua makna itu. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan A.

20. Topik: Menyunting Kata, Kalimat, Paragraf

Indikator: Peserta didik mampu memperbaiki kesalahan penggunaan tanda baca

Cermati kalimat berikut!

Prof dr. Soeratno, Msi berhasil menyelesaikan penelitian tentang perkembangan bahasa Indonesia di kalangan remaja.
Perbaikan dari kalimat tersebut adalah...

A. Prof. dr. Soeratno, Msi berhasil menyelesaikan penelitian tentang perkembangan bahasa Indonesia di kalangan remaja.

B. Prof. Dr. Soeratno, M.Si. berhasil menyelesaikan penelitian tentang perkembangan bahasa Indonesia di kalangan remaja.

C. Prof dr. Soeratno, MSi berhasil menyelesaikan penelitian tentang perkembangan bahasa Indonesia di kalangan remaja.

D. Prof. dr. Soeratno, M.Si. berhasil menyelesaikan penelitian tentang perkembangan bahasa Indonesia di kalangan remaja.

Jawaban: B

Pembahasan

Penulisan gelar profesor harus diakhiri tanda titik (prof.), gelar dr. (dokter) tidak tetap dengan bidang penelitian yang dilakukan seharusnya diganti dengan Dr. (doctor), dan gelar Msi penulisan yang tepat adalah M.Si. Oleh sebab itu, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

Sumber :

ruangguru.com